Dati non collegati a te
I seguenti dati possono essere raccolti ma non vengono collegati alla tua identità:
Le procedure per la tutela della privacy possono variare, per esempio, in base alle funzioni che usi o alla tua età. Scopri di più
Area Traffic Control System atau yang lebih dikenal dengan istilah ATCS adalah suatu sistem pengendalian lalu lintas berbasis teknologi informasi pada suatu kawasan yang bertujuan untuk mengoptimalkan kinerja jaringan jalan melalui optimasi dan koordinasi pengaturan lampu lalu lintas di setiap persimpangan. ATCS terdiri dari beberapa sistem utama yaitu :
Closed-circuit television (CCTV) adalah penggunaan kamera video untuk menghantar signal atau video ke sebuah tempat tertentu, pada satu set monitor yang terbatas. Ini berbeza dari siaran tv yang signal tidak dihantar secara terbuka, meskipun mungkin menggunakan kaedah titik ke titik (P2P) atau point to multipoint. Meskipun hampir semua kamera video sesuai dengan definisi ini, istilah ini paling sering digunakan dengan yang digunakan untuk pengawasan di kawasan-kawasan yang mungkin perlu pemantauan seperti bank, kediaman, bandaraya, dan pejabat.
Di dalam industri, peralatan CCTV dapat digunakan untuk melihat dan mengawasi bahagian-bahagian proses tertentu dengan hanya kita berada di dalam bilik kawalan sahaja. Sistem CCTV dapat beroperasi secara berterusan atau kita juga boleh mengaplikasikannya apabila hanya diperlukan untuk memantau suatu peristiwa tertentu sahaja. Satu sistem CCTV yang lengkap memerlukan perakam video digital (DVR), ia menyediakan rakaman untuk CCTV kamera yang mungkin dapat menyimpan data bertahun-tahun lamanya, dengan berbagai pilihan kualiti dan kriteria dan feature tambahan (seperti mengenalpasti rupa seseorang, pergerakn sesuatu benda dan peringatan email).
Baru-baru ini, kamera CCTV berbentuk IP telah dicipta. Ia dilengkapi dengan beberapa sensor megapiksel, membolehkan rakaman secara langsung ke dalam sistem internet atau boleh juga disambung secara langsung kepada sistem rakaman yang berambung terus dengan sistem internet.
Apa itu Wireless CCTV ? – Wireless CCTV (closed-circuit television camera) merupakan kamera keamanan yang bekerja dengan cara mentransmisikan sinyal video dan audio ke wireless receiver melalui gelombang radio. CCTV jenis ini makin banyak peminatnya akhir-akhir ini dengan inovasinya.
Baca Juga : Jenis-Jenis Kamera CCTV
CCTV jenis ini tidak menggunakan kabel yang panjang seperti CCTV lain pada umumnya, sehingga lebih mudah dalam pemasangannya. Selain itu, kamera ini juga memungkinkan bagi pemasangnya untuk menjangkau area-area yang tidak mungkin menggunakan kabel yang sangat panjang, seperti di luar rumah, garasi, atau di atas atap.
Wireless CCTV ada dua macam tipe, yaitu analog wireless CCTV dan digital wireless CCTV. Analog Wireless CCTV merupakan kamera pengawas tanpa kabel yang menggunakan frekuensi radio, sehingga kualitasnya tidak bisa tinggi. Analog wireless dapat menjangkau kira-kira 90-100 meter di satu ruangan terbuka, sehingga beberapa perabotan seperti tembok dapat menghalangi sinyal transmisi dari kamera ke receiver.
Digital wireless CCTV bekerja dengan cara mentransmisi sinyal analog audio dan video sebagai kesatuan digital menggunakan frekuensi radio bergelombang tinggi.
Berikut beberapa keunggulannya:
Karena bekerja dengan menggunakan sinyal, CCTV ini tidak membutuhkan kabel yang panjang sebagai penghubung. Jika ada satu kabel yang rusak, maka perlu Anda telusuri di bagian mana kabel yang rusak tersebut untuk diganti. Namun, keberadaan kabel digantikan oleh gelombang radio yang ditransmisikan ke receiver. Sehingga, tidak perlu menelusuri kabel lagi jika terjadi kerusakan. Jika ada kamera yang rusak juga tinggal mengganti kamera tersebut secara individu.
Melihat Perkembangan Aplikasi Mobile di Indonesia Saat Ini
Setiap tahunnya Hootsuite merilis data mengenai tren pengguna internet dan media sosial. Hootsuite merupakan situs manajemen konten sosial media seperti : facebook, twitter, dan lain sebagainya.
Menurut data dari Hootsuite pada akhir januari 2019, tren pengguna internet dan media sosial di Indonesia yaitu sebagai berikut :
355,5 juta adalah angka yang cukup fantastis, itu artinya satu orang bisa mempunyai lebih dari satu smartphone. Pantas saja jika Indonesia menjadi salah satu pasar yang menggiurkan bagi para pengembang aplikasi mobile di seluruh dunia.
*Note : data ini diambil dari tahun 2019 ya, sekarang kemungkinan besar akan jauh berbeda jumlahnya
Halo semuanya, pada artikel ini promocctv.com akan membahas apa itu wirelss CCTV. Ingin tahu selengkapnya seperti apa? Simak pembahasannya melalui ulasan berikut ini.
Keunggulan-Keunggulan Aplikasi Mobile
Banyak sekali keunggulan yang bisa didapatkan saat menggunakan aplikasi mobile dibandingkan dengan aplikasi web dan desktop, di antaranya yaitu :
Contoh Aplikasi Mobile yang Populer
Berikut ini merupakan beberapa aplikasi yang cukup populer di Indonesi. Karena tidak semua aplikasi yang ada di playstore atau appstore memiliki banyak pengguna.
Mudah Diinstall Di Mana Saja
Keuntungan pertama adalah pemasangannya yang sangat mudah. Anda tidak perlu lagi menyambungkan kabel-kabel. Dengan begitu biaya yang dikeluarkan juga akan sangat sedikit.
Untuk menjangkau area-area yang sulit seperti di atas gedung akan lebih rumit jika menggunakan CCTV dengan menggunakan kabe. Maka dengan wireless CCTV, kamera CCTV bisa dipasang di mana saja tanpa terikat oleh kabel.
Apa itu Aplikasi Berbasis Mobile?
Aplikasi mobile (Mobile Apps) yaitu aplikasi yang dibuat untuk perangkat-perangkat bergerak (Mobile) seperti : Smartphone, SmartWatch, Tablet, dan lainnya. Perangkat lunak atau disebut juga software aplikasi merupakan hasil dari pemrograman mobile yang dirancang menggunakan bahasa pemrograman tertentu.
Cara Kerja Wireless CCTV
Supaya lebih jelas berikut adalah cara kerja wireless CCTV, yaitu sebagai berikut :
Perangkat Penerima Sinyal
Selanjutnya agar Anda bisa melihat rekaman video CCTV dari kamera yang sudah terhubung, maka Anda memerlukan monitor untuk menampilkannya.
Beberapa Kategori Aplikasi Mobile
Kita bisa dengan mudah mendapatkan mobile apps pada smartphone yang kita miliki baik Android, iOS, ataupun lainnya melalui toko aplikasi, contohnya play store dan app store.
Secara spesifik aplikasi mobile memiliki beberapa kategori, di antaranya :
Materi Kuliah Sistem Informasi :